Komunikasi Penyeliaan Adalah
penyeliaan [THESAURUS]
selia v awas, periksa, tilik;
menyelia v memeriksa, mengamat-amati, mengawasi, mengontrol, menilik;
penyelia n bas (cak), nadir, pemeriksa, pengawas, penilik, supervisor;
penyeliaan n kontrol, pemeriksaan, pengawasan, penilikan, supervisi
Dari Wikikamus bahasa Indonesia, kamus bebas
penyeliaan (peng-an + selia , posesif: ku, mu, nya; partikel: kah, lah)
Belum ada komentar. Anda dapat menjadi yang pertama
sebagian atau seluruh definisi yang termuat pada halaman ini diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia
Tidak hanya membuat grup atau server Discord, kamu tentunya juga bisa bergabung dengan grup atau server Discord yang dibuat temanmu atau orang lain. Caranya juga sangat mudah, asalkan kamu memiliki link Discord grup atau server yang dibuat teman atau orang lain yang ingin kamu masuki, kamu bisa berkomunikasi langsung dengan mereka.
Jadi, intinya dalam cara gabung dengan grup atau server Discord ini adalah link-nya. Jika sudah punya link, kamu tinggal mengikuti langkah-langkah mudah untuk bergabung.
Berikut cara gabung dengan grup atau server discord teman atau orang lain:
1. Klik menu ikon 'Discord'.
2. Kemudian, pilih (+) untuk bergabung dengan grup lainnya. Pilih opsi 'Join a server'.
3. Setelah itu, masukkan link server Discord yang kamu punya ke kolom yang telah disediakan.
4. Pilih 'Join Server'.
5. Layar akan menampilkan nama server Discord yang ingin kamu masuki. Pada pilihannya, kamu bisa memilih tombol 'Accept Invite'.
6. Jika sudah menakan tombol tersebut, maka halaman server Discord yang kamu masuki akan secara otomatis terbuka dan kamu berhasil gabung grup atau server tersebut.
Google Meet adalah platform konferensi video yang dikembangkan oleh Google. Ini memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi melalui panggilan video dan audio, serta berbagi layar dan berkolaborasi dalam waktu nyata.
Google Meet dirancang untuk memfasilitasi rapat, presentasi, dan diskusi online. Platform ini sangat berguna dalam konteks kerja jarak jauh, belajar jarak jauh, dan kolaborasi tim yang terdistribusi. Dengan Google Meet, pengguna dapat mengadakan pertemuan virtual dengan orang-orang di berbagai lokasi geografis, tanpa harus bertemu secara fisik.
Google Meet mendukung fitur-fitur seperti:
Jadwal pertemuan: Pengguna dapat membuat dan menjadwalkan pertemuan, mengundang peserta, dan mengatur pengingat melalui integrasi dengan Google Calendar.
Layar berbagi: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbagi tampilan layar mereka dengan peserta lain dalam panggilan, yang berguna untuk presentasi, demonstrasi, atau kolaborasi pada dokumen dan proyek.
Rekaman pertemuan: Google Meet memungkinkan pengguna untuk merekam pertemuan sehingga dapat diakses kembali di kemudian hari atau dibagikan dengan orang lain yang tidak bisa hadir saat itu.
Fitur suara dan obrolan: Selain panggilan video, Google Meet juga mendukung panggilan suara dan fitur obrolan teks.
Untuk mengakses Google Meet, pengguna dapat menggunakan aplikasi seluler (Android atau iOS) atau mengaksesnya melalui browser web di komputer.
100%100% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat
0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat
“Apabila seseorang mencuri seekor lembu atau seekor domba dan menyembelihnya atau menjualnya, ia harus menggantinya. ”
Dita adalah seorang pemudi yang memiliki bisnis toko online. Suatu saat, seorang pembeli mengaku merasa rugi karena barang yang dikirimkan kepadanya ternyata tidak sesuai dengan pesanan. Dita mencari tahu dan menyadari adanya kelalaian yang dilakukan oleh pihaknya. Dengan cepat, Dita merespons pembeli tersebut, meminta maaf, dan bersedia untuk bertanggung jawab atas kerugian yang dialami konsumen. Pembeli tersebut memberikan apresiasi atas tanggung jawab yang Dita tunjukkan dan malah memberikan ulasan yang positif untuk toko online milik Dita.
Dalam kehidupan bersama, kita rentan untuk melakukan kesalahan dan menimbulkan kerugian pada pihak lain. Saat hal itu terjadi, kita dipanggil untuk berani bertanggung jawab. Sikap bertanggung jawab merupakan bagian dari prinsip keadilan yang ditekankan dalam firman Tuhan. Demikianlah bacaan kita hari ini mencerminkan prinsip-prinsip keadilan dan tanggung jawab sosial umat Allah dalam hidup bersama. Seseorang harus berupaya agar tindakannya tidak merugikan pihak lain, sebab ada konsekuensi yang harus ditanggung. Prinsip keadilan dan tanggung jawab yang dipraktikkan oleh umat adalah bagian dari ketaatan mereka pada Allah yang mencintai keadilan.
Youth, sebagai orang percaya, marilah kita hidup dalam keadilan, menjaga integritas, dan berusaha untuk tidak merugikan orang lain. Kalaupun kita melakukan kesalahan, marilah kita belajar untuk mengakuinya dan berani bertanggung jawab. Sikap tersebut menjadi bagian dari ketaatan kita kepada Allah sekaligus wujud kesaksian kita kepada sesama.
1. Apakah fungsi dari berbagai peraturan yang dicatat dalam Keluaran 22:1-15?2. Apakah konsekuensi dari seseorang yang lari dari tanggungjawab?
Pokok Doa: Sikap bertanggung jawab dalam karier atau bisnis.
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Selamat datang di Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan. Kami berdiri sejak tahun 2012 dengan fokus utama di bidang Broadcasting dan Humas. Didukung oleh tenaga pengajar yang berpengalaman di bidangnya, serta berbagai fasilitas di bidang pertelevisian.
Terletak di jantung kota Yogyakarta, kami memiliki visi untuk menjadi Program Studi Ilmu Komunikasi yang unggul, berwawasan global dan mencintai kearifan budaya Indonesia serta dilandasi nilai-nilai Islami.
Departemen ini didukung oleh dosen-dosen profesional yang ahli dan memiliki pengalaman langsung di industri komunikasi dan media. Sejak didirikan, sebagian besar alumni mendapatkan pekerjaan di industri media dengan menciptakan pekerjaan di bidang komunikasi.
Selamat menjadi bagian dari keluarga besar kami.
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Welcome to the Department of Communication Science, Universitas Ahmad Dahlan. The program was established in 2012 with the main focus on Broadcasting and Public Relations. Various facilities in the television field support it. In addition, teaching staff who are experienced in their areas will always love to guide students in developing their expertise.
Located in the heart of Yogyakarta, it has the vision to become a superior Communication Studies Program with global insight and love for Indonesian cultural wisdom based on Islamic values.
The department is supported by professional lecturers who are experts and have direct experience in the communications and media industry. Since its founding, most alumni have secured jobs in the media industry and create jobs in the communications field.
Welcome to be part of our big family.
Penyeliaan merupakan suatu prosedur yang dilaksanakan bagi memastikan program yang dirancang dilaksanakan dengan berkesan. Penyelia mestilah komited dalam mempamerkan kemampuan dan potensinya untuk menjadi penyelia yang cemerlang. Menurut Kamus Dewan Bahasa (1993), 'mencerap' dimaksudkan sebagai memperhatikan. Oxford Dictionary (2000), menyatakan 'observation' dimaksudkan dengan perbuatan memerhati atau, perakaman maklumat yang terkumpul. Rahimah Hj. Ahmad mendefinisikan 'penyeliaan' sebagai " segala kegiatan yang berkaitan dengan usaha untuk memastikan segala tugas dalam satu satu organisasi berjalan lancar dan menepali objektifnya". Smyth (1991) menyatakan penyeliaan sebagai "a process of persuing or scanning a text for errors or deviations from the original text”..
Satu proses mendapatkan maklumat bagi memastikan pengurusan kurikulum dilaksanakan mengikut prosedur yang telah ditetapkan.
2. Glatthorn (1984) memberi pengertian penyeliaan pembelajaran sebagai:
Penyeliaan adalah suatu proses mendapatkan maklumat yang merangkumi aktiviti :
memerhati, membimbing, menguji, menegur, membaiki, menilai, merunding aktiviti-aktiviti p&p.
4. Penyelia anda pada masa kini merupakan pemimpin di masa hadapan. Pengurusan penyelia merupakan satu-satunya cara untuk membina
kumpulan yang unggul dalam memahami dan memenuhi keperluan klien anda, meningkatkan produktiviti dalaman dan hubungan dalaman, serta
membantu organisasi mencapai objektifnya.
Penyelia merupakan penghubung yang amat penting di antara bahagian pengurusan dan pelanggan. Oleh yang demikian, penyelia anda perlu dilengkapi dengan kemahiran yang setimpal supaya mereka dapat menghadapi cabaran-cabaran pada masa depan, sentiasa meningkatkan prestasinya supaya sejajar dengan misi organisasi, dan mendemonstrasikan pemahaman yang menyeluruh terhadap kehendak pelanggan. Peningkatan kemahiran dan minda penyelia anda akan secara langsung membina pekerja yang mahir dan matang di tempat kerja.
1.1 Penyeliaan
Penyeliaan adalah satu seni (kemahiran) untuk menyiapkan sesuatu menerusi orang lain. Pengurus mencapai matlamatnya dengan mengatur
anggotanya melakukan tugas, bukan dengan melakukan semua tugas sendirian.
Penyeliaan adalah satu proses yang dinamik dan berterusan yang melibatkan:
Penyelia adalah individu yang bertanggungjawab langsung dalam memastikan pengeluaran barangan atau perkhidmatan. Mereka bertindak sebagai penghubung antara pihak atasan dengan anggota bawahan. Penyelia juga berperanan berkomunikasi dan menyelesaikan masalah dalam ruang lingkup tugas mereka.
Pekerja adalah aset yang tidak ternilai kepada sesebuah organisasi. Untuk mencapai objektifnya, organisasi perlu memberi perhatian dari segi motivasi dan latihan terhadap pekerja-pekerjanya. Pekerja yang produktif dan cemerlang adalah pekerja yang bermotivasi tinggi dan berpuashati dengan kerja yang dilakukannya. Kejayaan kepada pencapaian visi adalah sangat bergantung kepada pasukan pekerja yang produktif, berkualiti dan bermotivasi tinggi.
Para penyelia memain peranan penting dalam melaksanakan strategi-strategi operasi. Mereka perlu dilengkapkan dengan konsep dan kemahiran-kemahiran supaya mereka dapat bertindak sebagai liason antara pihak pengurusan dengan para perkerja. Dalam menjalankan tugas-tugas dan tanggungjawab seharian, penyelia sentiasa menghadapi isu-isu seperti komunikasi, perhubungan antara peribadi, konflik dan ketidakpuasan.
Penyelia yang berkesan secara umumnya adalah:
- Penghubung/Perantara
Antara tugas-tugas penyelia ialah:
1. Merancang dan menjadualkan kerja
2. Menyusun kumpulan ke dalam organisasi secara keseluruhan
3. Berkongsi perkhidmatan anggota dengan pengurusan lain
4. Membuat keputusan dalam urusan operasi
5. Komunikasi dan laporan
6. Membimbing dan kaunseling anggota bawahan
7. Memberi maklum balas membina
8. Sentiasa bersifat positif walaupun dalam keadaan tertekan
9. Meluang masa untuk melatih pekerja
10. Membentuk dan mengekal perhubungan yang saling perlu memerlu dengan pekerja
11. Membuat dan meletak peraturan yang munasabah
Seorang penyelia yang baik haruslah mempunyai sifat-sifat yang boleh mendorong kakitangan untuk menjalankan tugas-tugas secara lebih efektif :
1. Sentiasa bersifat positif walaupun dalam keadaan tertekan
2. Meluang masa untuk melatih pekerja
3. Membentuk dan mengekal perhubungan yang saling perlu memerlu dengan pekerja
4. Membuat dan meletak peraturan yang munasabah
5. Bersedia untuk menurunkan kuasa kepada pekerja
6. Membentuk standard kualiti yang tinggi dan menunjuk contoh yang baik
7. Boleh berkomunikasi dengan baik
8. Pemimpin yang membentuk pasukan kerja untuk mencapai produktiviti yang tinggi
5.1 Peribadi individu yang tinggi
· Bersifat proaktif dan bukan reaktif
· Mempunyai sikap positif terhadap hidup
· Daya juang yang tinggi
· Sentiasa meningkatkan diri
· Mempunyai matlamat dalam kehidupan dan kerjaya
· Sentiasa berfikir kehadapan (forward thinking)
· Fokus terhadap perkhidmatan (service-focused)
5.2 Bentuk suasana yang baik
· Suasana menyokong perkembangan staf
· Sistem kerja yang membantu
· Gaya kempimpinan yang autokratif
5.3 Punyai kualiti kepimpinan
· Mempunyai sifat kepimpinan yang tinggi
· Sentiasa berada dihadapan
· Tenang dan tidak gopoh gapah
· Keputusan yang baik
5.4 Kemahiran mengurus kerja
· Sistem perancangan yang kemas
· Memberi arahan kerja yang jelas
· Memberi kawalan yang cekap
· Berkemahiran berkerja secara berkumpulan
5.5 Hubungan manusia yang baik
· Penyelesaian konflik yang adil
· Sikap komunikasi sentiasa terbuka
· Teknik komunikasi yang berkesan
· Berkemahiran berkomunikasi
5.6 Meningkatkan motivasi
Sentiasa memotivasikan kakitangan di bawah seliaannya iaitu perubahan sebagai alat untuk menarik dan meningkatkan minat kerja di kalangan pegawai bawahan
5.7 Meningkatkan daya pengeluaran
Perubahan sebagai cara untuk meningkatkan daya pengeluaran dari segi kualiti dan kuantiti.
5.8 Pengetahuan/kemahiran
Selok-belok pengurusan di pejabat memerlukan pelbagai kemahran komunikasi interpersonal yang efektif. Penyelia yang disenangi sesuai dijadikan mentor kepada pegawai bawahan
5.9 Menerapkan nilai
Nilai ilmu dan kemahiran melalui tunjuk ajar adalah lebih utama. Pengurusan yang bersifat humanistik pasti dihormati di mana para penyelia prhatin pada perbezaan kemampuan setiap pegawai bawahan. Oleh itu sikap mengambil berat dan berkongsi masalah secara terbuka dapt mewujudkan budaya kerja yang harmoni.
5.10 Kemahiran ICT
Istilah penyelia perlu lebih terbuka tanpa mengenal batasan umur. Ini kerana, era teknologi maklumat memerlukan sikap yang terbuka dan sentiasa sedia belajar daripada orang yang lebih mahir tanpa mengira umur. Kadangkala kemahiran ICT dipelajar daripada orang yang lebih muda daripada kita tetapi cekap dan mahir mengunakan komputer.
5.11 Perkembangan diri
Kemahiran sosial adalah aspek penting dalam membina perkembangan personaliti. Penyelia yang baik menjadi contoh ikutan pegawai bawahan dalam mencerminkan imej sesebuah organisasi. Kejayaan pegawai bawahan dalam mencapai objektif organisasi memenuhi harapan penyelia sekali gus dapat mempengarruhi keyakinan diri mereka bagi terus mengekalkan prestasi.
Antara langkah-langkah yang perlu diambil untuk menjadikan pegawai bawahan yang cemerlang:
Antara syarat untuk melahirkan pekerja yang cemerlang, efiisien dan efektif, penyelia hendaklah berusaha bersungguh untuk menyokong dan menggalak pegawai bawahannya menjalani latihan
a. Menghantar pegawai berkursus di AKMAL, INTAN, NPC dan lain-lain
b. Melaksanakan latihan ditempat kerja, kursus in-house, LDP
c. Menggalakkan pegawai membuat PJJ dan juga menlanjutkan pelajaran di IPT
d. Latihan “on the job traning”
e. Melaksanakan konsep mentor & mentee
a. Penghargaan/Pengiktirafan
i. Anugerah Khidmat Cemerlang
ii. Anugerah Darjah Kebesaran Negeri/ Persekutuan
iii. Tiru Macam Saya
b. KMK, Inovasi, Rekacipta ICT, Kuiz, Pidato
c. Libatkan Dalam Aktiviti Jabatan,
i. Lawatan Penandarasan
ii. Ahli Jawatankuasa Peringkat Jabatan
a. Penyesuaian diri
Kemahiran berkomunikasi serta menjaga protocol dalam majlis perlu diberi secara jelas oleh penyelia kepada pegawai bawahan. Ini kerana di tempat kerja berbeza mengikut organisasi. Penyelia perlu memberi teguran secara ikhlas supaya pegawai bawahan sedar pada peraturan dan adat resam di tempat kerja.
b. Memahami persekitaran tempat bekerja
Membawa pekerja baru melawat tempat kerja disamping memperkenalkan mereka kepada senior yang sedang bekerja adalah cara yang baik. Ia bukan sahaja mempercepatkan proses bertegur sapa tetapi juga menjadi kaedah memantau sambil bermesra dengan pekerja.
c. Memahami cara melaksanakan kerja dalam atau pun luar organisasi
Wujudkan networking ataupun jalinan hubungan antara pekerja dengan organisasi luar, pertubuhan, persatuan, NGO.
d. Perkembangan moral
Libatkan diri dengan kerja-kerja kebajikan contohnya membantu pekerja menyesuaikan diri dengan rakan sekerja dan persekitaran tempat kerja. Penglibatan penyelia secara tidak langsung mencerminkan sikap jujur dan ikhlas dalam memberi contoh perkembangan moral yang sihat. Dengan ini pekerja dapat meneruskan kerja-kerja mulia kepada masyarakat.
e. Memahami situasi dan pandangan orang lain
Setiap indivdu adalah unik daripada segi keperluan, kesulitan, tahap motivasi dan kemampuan mereka berfikir. Tugas penyelia adalah memberi peluang kepada pekerja bagi mencuba serta memahami kesulitan yang dihadapi.
Dalam menjalankan tugas-tugas dan tanggunjawab seharian, penyelia sentiasa menghadapi isu-isu
7.1 a Isu Komunikasi
7.1 b Cadangan penyelesaian
7.2 a Isu Konflik
7.2 b Penyelesaian Konflik
7.2 c Mengurangkan konflik
Dalam sesebuah organisasi yang terdiri dari bahagian dan unit. Perbezaan dari segi tugas, kebolehan, kepentingan, latar belakang, ekonomi, sosial, politik dan teknologi, matlamat individu dengan organisasi juga akan mewujudkan konflik. Dalam keadaan seperti ini perubahan perlu dilakukan untuk mengurangkan konflik. Sebagai Penyelia yang bijak, beliau harus menggunakan kesempatan dari konflik yang wujud untuk mengukuhkan lagi kepimpinan.
7.3 a Isu Ketidakpuasan
7.4 a Isu Pegawai Bermasalah
Ada masalah yang bermesejkan perasaan hingga merumitkan penyelesaian masalah. Kata-kata seperti “Dia boleh buat saya gila”, menunjukkan masalah itu berat dan pegawai berada dalam keadaan tertekan. Perasaan dapat disampikan melalui bukan lisan contohnya ekspresi muka, nada suara dan gerak-geri. Perasaan adalah penting dan tidak boleh dianggap remeh. Kata-kata seperti, “Itu bukan masalah besar”, ataupun “ Tidak perlu risau” perlu digunakan dengan berhati-hati.
7.4 b Cadangan Penyelesaian
Dalam situasi ini penyelia lebih baik berdiam diri dan menunjukkan simpati daripada melulus memberi kenyataan ataupun komen yang tidak sesuai. Fokus pada kekuatan dan kelemahan melalui maklumblas secara jujur membantu pegawai membina keyakinan diri, iaitu:
Proses penilaian yang berkesan untuk membentuk pegawai bawahan yang cemerlang adalah dengan menilai samada pegawai bawahan tersebut :
Membina kecemerlangan peribadi merupakan tanggungjawab setiap penyelia, bahkan dalam Islam ianya merupakan tanggungjawab keagamaan yang perlu dipikul oleh setiap individu yang hasilnya dapat dilihat personaliti penyelia yang berwibawa. Dengan itu masalah seperti integriti dan keadlian boleh diselesaikan melalui kewibawaan penyelia yang memiliki keperibadian yang cemerlang. Perlu ditekankan disini setiap penyelia mempunyai ilmu tentang penyeliaan, kerana ilmu itu akan membantu meraka di dalam memutuskan apakah pendekatan penyeliaan yang sesuai dan berkesan dalam menghadapi sebarang situasi.
Akhir kata Penyelia harus membuat persediaan untuk menjadi pengurus dan pemimpin yang efektif dan efisien.
BLOG PERSONEL UNTUK MUAT BAHAN RUJUKAN
Penyeliaan merupakan manajemen terendah untuk memastikan pelayanan sesuai standar. Penyeliaan, pemantauan, dan evaluasi memiliki perbedaan fungsi dalam memantau input, proses, output, dan outcome program kesehatan ibu dan anak. Tujuan program ini adalah meningkatkan kesehatan ibu dan anak.
penyeliaan [KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA]
1se·lia kl a teratur rapi; elok (buatannya dsb); apik
2se·lia v, me·nye·lia v melihat; mengawasi;pe·nye·lia n 1 pengawas; supervisor; 2 manajer yg bertanggung jawab atas pekerjaan karyawan secara tepat dan efisien sesuai dng tugas yg ditentukan oleh atasannya;pe·nye·li·a·an n proses, cara, perbuatan menyelia